Wali Kota Manado: Tuduhan KPK Tak Beralasan
VIVAnews - Wali Kota Manado Jimmy Rimba Rogi membantah menerima dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk kepentingan pribadi. Tuduhan Komisi Pemberantasan Korupsi ini dinilai tidak dapat dibuktikan.
"Wali Kota Manado tidak pernah menerima uang sama sekali. Secara formil tidak bisa dibuktikan itu," kata pengacara Jimmy, Humprey Djemat, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 21 November 2008. Humprey mendampingi Jimmy yang diperiksa sekitar lima jam.
Jimmy sendiri usai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi tidak mau berkomentar. Dia lebih memilih masuk ke mobil tahanan yang akan mengantarnya ke Kepolisian Resor Jakarta Utara.
Jimmy merupakan tersangka kasus dugaan penyelewengan anggaran daerah tahun anggaran 2005-2006. Komisi menduga Jimmy telah menikmati anggaran daerah itu minimal Rp 48 miliar.
Menurut Humprey, kliennya tidak mungkin mengeluarkan uang tanpa diketahui orang lain. "Setiap pengeluaran harus diketahui Kepala Bagian Keuangan," jelasnya.
Komisi menduga modus yang digunakan meminta Kepala Bagian Keuangan untuk menyediakan dana yang tidak masuk dalam anggaran. Dana itu kemudian ditampung Jimmy dalam sebuah rekening pribadi. Menurut penelusuran KPK, Jimmy telah mencairkan cek hingga 57 kali yang jumlahnya bervariasi.
Ketika pertanggungjawaban, Jimmy meminta bagian keuangan untuk memanipulasi data sehingga bisa lolos dari audit Badan Pemeriksa Keuangan. Ia juga meminta bantuan Kepala sub bagian anggaran untuk membuat proposal kegiatan fiktif.
Kepala sub bagian anggaran yang juga kakak Ipar Wali Kota lalu membuat proposal kebiatan seperti penannggulangan bencana alam dan bantuan untuk persatuan sepak bola manado.
Tim Penyidik KPK juga sudah menggeledah kediaman Jimmy pada 25 oktober lalu. Selain kediamannya, Komisi juga menggeledah ruang kerja wali kota, sekertaris kota, ruang sekertariat dan ruang bagian keuangan. Tim menyita sejumlah berkas dari penggeledahan tersebut.
Parto Patrio Rela Nahan Sakit Demi Tepati Janji Liburan Keluarga ke Bali
Eko Patrio juga bersyukur penyakit batu ginjal yang diderita oleh Parto belum menjalar ke mana-mana atau membahayakan organ lainnya.
