Statoil Norwegia Siap Garap Blok Natuna

VIVAnews - Perusahaan minyak dan gas pemerintah Norwegia, Statoilhydro Norway, siap bekerjasama dengan Pertamina untuk mengelola Blok Natuna D Alpha di Kepulauan Riau.

Presiden dan Chief Executive Officer Helge Lund mengatakan, Statoilhydro memiliki teknologi dan pengalaman yang memadai untuk mengelola gas di blok tersebut.

"Kami memiliki pengalaman eksplorasi di laut dalam dan pengelolaan CO2," kata Lund setelah menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wapres, Jakarta, Rabu 3 Desember 2008. Lund didampingi Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Elvind S Homme, Wakil Presiden Eksekutif bidang Eksplorasi Internasional Peter Mellby, dan Presiden Direktur Statoil Tor Fjaeran.

Selama ini pengelolaan Blok Natuna D ALpha membutuhkan biaya tinggi dan teknologi khusus untuk memisahkan kandungan CO2 dari gas. Pengembangan Blok Natuna tersendat karena gas dari blok tersebut memiliki kandungan karbondioksida (CO2) relatif tinggi, yaitu 70 persen dari total cadangan gas yang mencapai 24 triliun kaki kubik.

Menurut Lund, keadaan di blok Natuna D Alpha serupa dengan kondisi kilang minyak lepas pantai di Norwegia. "Di Natuna CO2 tinggi, sama dengan Norwegia," katanya.

Perusahaan migas Norwegia ini pun kini memfokuskan diri pada pertukaran teknologi untuk mengembangkan kompleks lepas pantai dan pengelolaan gas Natuna. Namun Statoil akan tetap mengikuti prosedur lelang yang ditetapkan Pertamina dan pemerintah Indonesia.

Sebelum Natuna, Statoil telah bekerja sama dengan Pertamina di Blok Karama, Sulawesi Selatan. Di Blok Karama, Pertamina memegang saham sebanyak 49 persen, dan Statoil 51 persen. Kerjasama ini disepakati pada 2007. Statoil juga memegang saham di Blok Kuma, Sulawesi Barat.

Dorong Ekosistem Ekonomi Keuangan Digital, BI Bali Gelar Baligivation Festival 2024
Ilustrasi laboratorium.

Industri Laboratorium Makin Kinclong, Lab Indonesia 2024 Soroti Hal Ini

Pameran teknologi dan peralatan laboratorium terbesar di Asia Tenggara dan satu-satunya di Indonesia, Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024