Anton Tantular Dikabarkan Kabur ke Singapura
VIVAnews - Anton Tantular, saudara Robert Tantular yang turut menjadi pengurus PT Antaboga Deltasekuritas dikabarkan kabur ke Singapura.
"Rumor yang kami dengar Anton dan Hartawan sudah kabur ke Singapura," ujar sumber VIVAnews yang dekat dengan nasabah Antaboga di Jakarta, Jumat, 5 Desember 2008.
Direktur II Ekonomi dan Khusus Badan Reserse kriminal Mabes Polri, Brigadir Jendral Polisi Edmon Ilyas juga tidak menemukan tiga tersangka yang sedang diburu tersebut.
"Kami dapat informasinya terlambat. Baru Rabu malam kami dapat informasi. Begitu kami cari ke rumahnya mereka sudah tidak ada di rumahnya," kata Edmon.
Mereka yang dikejar adalah dua direktur dan seorang komisaris sekaligus pemegang saham PT Antaboga. Mereka adalah Hendro Wiyanto, Anton Tantular dan Hartawan Aluwi.
Anton adalah adik kandung Robert Tantular yang kini mendekam di penjara karena tersangkut kasus Bank Century. Sedangkan, Hartawan Aluwi adalah saudara ipar Robert. Robert dan Hartawan merupakan menantu Sukanta Tanudjaja, mantan pemilik Great River.
Selain keduanya, masih ada satu lagi saudara perempuan Robert yang turut kabur ke Singapura. Dia membidangi divisi treasury di Bank Century.
Menurut Ketua Badan Pengawas Pasar Modal, Fuad Rahmany, pihak kepolisian memiliki kerja sama dengan kepolisian negara lain untuk memburu tersangka tersebut. "Kaburnya tersangka kejahatan memang sering terjadi," ujarnya.
Untuk itu, harus ada upaya-upaya tertentu yang dilakukan oleh aparat kepolisian guna mengejar para tersangka tersebut.
Jusuf Kalla Puji Cara Prabowo Subianto Rangkul Lawan Politiknya
Jusuf Kalla, memuji langkah dari Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto, yang merangkul lawan politiknya. Menurutnya, Indonesia terlalu besar jika dijalankan sendirian.
