VIVAnews - Departemen Hukum dan HAM (Depkumham) mengevaluasi diri agar tidak terjadi lagi kasus korupsi seperti pada administrasi badan hukum. Maka itu, departemen pimpinan Andi Mattalatta itu kini tengah mengidentifikasi pungutan-pungutan liar yang ada di dalam departemen.
"Kami sedang mencoba menginventarisasi apa saja pungutan yang tanpa ada dasar di lingkungan Depkumham," ujar Sekretaris Jenderal Departemen Hukum dan HAM, Abdul Bari Azed dalam acara Konferensi Nasional Pemberantasan Korupsi di Balai Kartini, Jakarta, Selasa, 9 Desember 2008.
Untuk menginventarisasi pungutan-pungutan tidak berdasar alias pungutan liar itu, departemen telah membentuk tim internal. Tim itu berada di bawah struktur organisasi di masing-masing Direktorat Jenderal. "Untuk menelaah apakah masih ada pungutan yang berlangsung tanpa ada dasarnya," tegas Abdul.
Kejaksaan Agung kini telah menelusuri kasus yang merugikan negara hingga Rp 400 miliar itu. Kendati demikian, lanjut Abdul, Departemen tetap mengusahakan pelayanan sistem administrasi secara online itu agar terus berjalan.
"Sementara kasus sedang dalam proses, pelayanan ini pun kami usahakan tetap jalan terus. Kita juga mengupayakan anggaran tersendiri seperti anggaran bencana," tegas Abdul.
Kejaksaan kini telah menetapkan empat tersangka dalam kasus sistem administrasi badan hukum. Tiga tersangka yang merupakan mantan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum yakni, Zulkarnain Yunus, Syamsuddin Manan Sinaga, dan Romli Atmasasmita. Satu tersangka lain berasal dari perusahaan rekanan.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Memilih Smart TV Terbaik dengan Budget Terbatas: Rekomendasi di Bawah Rp 2 Juta (April 2024)
Gadget
6 menit lalu
Temukan 5 Smart TV terbaik dengan harga di bawah Rp 2 juta di April 2024. Kualitas tinggi, harga ekonomis!
Saldo DANA Gratis dari Google Untuk Kamu! Aplikasi aman dan menguntungkan, Klaim Sekarang Juga!
Gadget
2 jam lalu
Nikmati saldo DANA gratis dari Google sekarang juga! Temukan cara mendapatkannya melalui artikel ini. Aplikasi aman dan menguntungkan.
Oppo baru saja merilis ponsel terbaru mereka di segmen entry-level, yaitu Oppo A60, yang pertama kali diluncurkan untuk pasar Vietnam. Menawarkan sejumlah Fitur Menarik
Palestina, panggung sejarah penuh konflik. Sejak Mandat Britania hingga Perang Dunia I, konflik antara Israel dan Palestina tumbuh. Perjuangan antara bangsa Arab, Inggris
Selengkapnya
Isu Terkini