VIVAnews - Indonesia kehilangan salah satu putera terbaiknya, Ali Alatas. Diplomat handal ini meninggal dunia di usia 76 akibat penyakit yang dideritanya.
Pria kelahiran Jakarta, 4 November 1932 ini tercatat menjabat sebagai Menteri Luar Negeri periode 1987 hingga 1999. Alex, memulai karirnya di Departemen Luar Negeri pada 1956, setelah menyelesaikan pendidikan pada Akademi Dinas Luar Negeri (ADLN) dan Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Alex tercatat pernah ditempatkan sebagai diplomat pada Kedutaan Besar RI di Bangkok dan Kedutaan Besar RI di Washington. karir Ales kemudian melesat dan diangkat sebagai Juru Bicara Deplu dan Kepala Sekretariat Menteri Luar Negeri pada masa Menteri Luar Negeri Adam Malik. Sebelum menjabat sebagai Duta Besar/Wakil Tetap RI di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York beliau adalah Sekretaris Eksekutif Wakil Presiden Indonesia.
Sebelum berangkat ke Amerika Serikat, Ali Alatas sempat menerima penghargaan Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Soeharto pada 12 Agustus 1982. Pemerintah menilai Alex memiliki jasa yang luar biasa dan setia kepada negara dan bangsa.
Ali Alatas juga pernah memangku jabatan sebagai Duta Besar/Wakil Tetap RI di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Jenewa. Posisi ini dimanfaatkan Ali sebagai juru bicara negara-negara berkembang.
Diplomat yang akrab disapa Alex ini berulang kali menunjukkan keahlian dan memimpin Indonesia dalam diplomasi di luar negeri. Akibat keahliannya ini, Bahkan, alumnus Fakultas Hukum Universitas Hukum Indonesia tahun 1956 ini pernah dinominasikan untuk menjadi Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa oleh sejumlah negara Asia pada 1996.
Pada 6 Agustus 1998, pemerintah juga menyerahkan Bintang Republik Indonesia Utama kepada Ali Alatas. Hal ini tertuang dalam Keppres No.071/TK/TH.1998.
Selain itu, Ali Alatas juga tercatat sebagai penerima Bintang Mahaputera Adipradana dari pemerintah atas jasa-jasanya dan pengabdian kepada negara.
Peranan Ali Alatas dalam bidang perdamaian juga sangat penting. Almarhum memainkan peranan dalam penyelesaian beberapa konflik seperti di Kamboja, Filipina Selatan, dan Timor Timur.
Sebelum meninggal, Ali Alatas berperan dalam lahirnya Piagam ASEAN pada Juli 2008. Bahkan, sepuluh Menteri Luar Negeri ASEAN sudah merencanakan berkumpul untuk mengesahkan pemberlakuan Piagam ASEAN pada 15 Desember 2008. Meski penandatanganan ini masih mengalami kendala, karena Filipina, Indonesia dan Thailand, masih juga belum mendepositkan instrumen ratifikasi kepada Sesjen ASEAN. Selain itu kondisi politik di Thailand saat ini semakin memburuk.
Namun, sebelum Piagam ASEAN itu ditandatangani, Alex sudah terlanjur dipanggil Yang Maha Kuasa. Alex meninggal dunia di Rumah Sakit Mount Elizabeth di Singapura pada Kamis 11 Desember 2008, pukul 07.30 waktu setempat. Beliau meninggalkan istri, Yunisa Alatas, tiga puteri yakni Soraya, Nadia, dan Fauzia, serta delapan cucu.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran
Top News: AHY Wanti-wanti Prabowo, Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum
Nasional
26 Apr 2024
Simak sejumlah artikel yang masuk deretan terpopuler dalam kanal News VIVA sepanjang Kamis, 25 April 2024. Salah satunya soal pertemuan Prabowo dengan Cak Imin.
Netzah Yehuda merupakan salah satu empat batalion yang membentuk brigade infanteri Kfir. Batalyon tersebut sebagian besar beroperasi di Tepi Barat yang dikirim berperang.
Anies menyebut peluangnya di Pilgub Jakarta terbuka asal mendapat dukungan dari masyarakat dan parpol, karena baru menjabat satu periode di Jakarta.
Video WNA perempuan asal Jerman viral di medsos bernama Laura Weyel merasa diperlakukan tidak adil oleh hukum Indonesia. Padahal nunggak sewa vila
Selengkapnya
Partner
Dari Lee Min Ho hingga IU, daftar pemeran bertabur bintang di berbagai acara akan muncul di layar untuk menyampaikan cerita unik dan penampilan luar biasa
Kehebatan Poco F5: Spesifikasi Sebanding Flagship RAM 12GB, Ini Harga Terbaru Akhir April 2024
Gadget
21 menit lalu
Temukan spesifikasi luar biasa HP Poco F5 yang menyaingi flagship dengan harga terbaru bulan April 2024. Lihat harga dan fitur unggulnya di sini!
PIALA ASIA U-23 AFC 2024: STY Buka Kunci Sukses Timnas Gulung Korsel dan Tembus Semifinal
Wisata
21 menit lalu
Shin Tae-yong (STY) angkat bicara tentang kunci sukses Timnas U-23 Indonesia mengalahkan Korea Selatan dalam duel adu penalti pada Jumat (26/4/2024) dini hari WIB.
Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini mengajukan rencana revitalisasi Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di Branggahan, Kecamatan Ngadiluwih dan Sekoto.
Selengkapnya
Isu Terkini