Kadin: Pengusaha Mebel Tahan Banting

VIVAnews - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menganggap industri mebel akan tetap bertahan (survive) pada tahun depan.

Haru, Sopir Bus Ini Diam-diam Bawa Para Penumpang Makan di Rumah Mertuanya saat Idul Fitri

"Pengusaha mebel tahan banting, karena sudah dua kali mengalami guncangan," kata Rachmat Gobel, wakil ketua umum Kadin Indonesia Bidang Industri, Teknologi, dan Kelautan usai pembukaan Musyawarah Nasional V Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) di Hotel Sahid, Jakarta, Jumat, 12 Desember 2008.

Menurut Rachmat, pengalaman Bom Bali dan Gempa di Yogyakarta membuat pengusaha mebel terbiasa dengan situasi sulit. "Waktu itu ekspor mebel turun drastis," ujarnya.

Sehingga, kata dia, meskipun pengusaha mebel mengakui telah terjadi penurunan penjualan hingga 70 persen, tapi tidak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK).

Rachmat juga mengakui, Kadin optimistis ekspor mebel pada 2010 sebesar US$3 miliar akan tercapai.

Senada dengan Kadin, Ketua Umum Asmindo Ambar Tjahyono juga optimistis angka lebih dari US$2,8 miliar akan tercapai pada tahun depan.

Video Detik-detik Militer Iran Terjun dari Helikopter Untuk Sita Kapal Kontainer Israel

Pada kesempatan itu, Kadin menilai ekspor bahan baku rotan sebaiknya ditutup saja.

Ilustrasi senjata misil Iran

Perang Resmi Dimulai! Iran Telah Luncurkan Serangan ke Israel

Usai beberapa hari mengatakan akan 'segera' membalas serangan, kini Republik Islam Iran secara resmi telah meluncurkan serangannya ke Israel pada Sabtu malam waktu setemp

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024