VIVAnews - Koordinator Nasabah Bank Century Gunawan meminta kejelasan nasib uang yang disimpan di bank itu kepada Biro Pemeriksaan dan Penyidikan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Gunawan menganggap Biro Pemeriksaan dianggap tahu dana nasabah itu dialirkan.
Hal itu disampaikan Gunawan dalam demo yang dilakukan sekitar 30-an orang di kantor Bapepam, Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu 17 Desember 2008. Saat berita ini diturunkan, demo masih berlangsung.
Dia mengatakan, selama ini Century dan Antaboga, perusahaan sekuritas penerbit reksadana yang dipasarkan Century, cuci tangan. "Kami ingin kasus ini selesai," katanya.
Seharusnya, kata Gunawan, Century dan Antaboga aktif menghubungi nasabah dan memberi tahu keadaan sebenarnya. "Bukan seperti ini, nasabah yang aktif mencari Century dan Antaboga," ujar dia. Nasabah juga meminta pemerintah, dalam hal ini Bank Indonesia, Bapepam, dan Lembaga Penjamin Simpanan harus bertanggung jawab.
Menurut Gunawan, di Jakarta paling tidak ada 250 nasabah yang dananya masih tertahan di Century. "Di Surabaya jauh lebih banyak. Di Solo dan Yogyakarta juga ada," kata dia.
Cara Hapus Jejak Digital, Cocok buat yang Suka Buka Situs Berbahaya
Di era digital ini, hampir setiap aspek kehidupan kita terhubung dengan internet. Dari mencari informasi hingga berkomunikasi, kita meninggalkan jejak digital di berbagai
