Industri Penerbangan

British Airways dan Qantas Gagal Merger

VIVAnews - Maskapai penerbangan Australia, Qantas Airways Ltd., menegaskan bahwa saat ini tidak lagi berminat untuk berintegrasi (merger) dengan British Airways (BA) dari Inggris. Dengan demikian gagal sudah perundingan kedua pihak yang telah dirintis sejak Agustus lalu.

Tidak jelas apa yang membuat Qantas dan BA gagal merger. "Kendati melihat potensi keuntungan jangka panjang untuk Qantas dan BA, kedua maskapai belum mampu mencapai kesepakatan atas sejumlah hal untuk melakukan merger pada saat ini," demikian pernyataan Qantas, Kamis 18 Desember 2008.  

Padahal awal bulan ini kedua maskapai tersebut mengungkapkan telah melakukan perundingan untuk melakukan konsolidasi dengan mempertimbangan krisis keuangan global yang tengah melanda. Turunnya jumlah penumpang beberapa bulan terakhir dan tingginya harga minyak - sebelum turun drastis sejak pertengahan tahun ini - membuat Qantas dan BA berpikiri untuk merger.

Kendati gagal melakukan merger, kedua maskapai tetap menjalin kerjasama melalui aliansi tingkat global, Oneworld. Aliansi tersebut memungkinkan sepuluh maskapai, termasuk Qantas dan BA, untuk mengadakan kemitraan layanan. (AP)

5 Makanan yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah untuk Penderita Diabetes
Ilustrasi membersihkan wajah.

Jangan Asal Obati, Ini Cara Membedakan Antara Jerawat Purging dan Breakout

Munculnya jerawat bisa karena bermacam-macam alasan, namun yang paling sering dibicarakan adalah jerawat purging dan breakout yang terjadi karena reaksi kulit terhadap sk

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024