VIVAnews - Libur jeda Liga Super Indonesia yang tinggal satu pekan lagi tampaknya akan dimanfaatkan betul oleh Sriwijaya FC (SFC) untuk mematangkan skema permainan. Setelah serangkaian latihan fisik dan teknik telah dijalani oleh anak anak SFC, kini fase uji coba akan dilakoni Ferry Rotinsulu cs.
Itu akan digunakan untuk melihat sampai sejauh mana pola permainan yang terbentuk. Rencananya anak asuh Rahmad Darmawan ini akan sparring partner dengan dua tim asal pulau Jawa, yaitu Persikota Tangerang, Jumat, 26 Desember 2008, dan dilanjutkan dengan UNJ Jakarta, Minggu, 28 Desember 2008.
Sebenarnya, Rahmad ingin menjajal Persikabo Bogor. Tapi, dengan jadwal dan waktu yang mepet sehingga rencana tersebut tidak jadi sehingga diganti dengan UNJ.
Rahmad punya alasan tersendiri mengapa sangat ingin mencoba Perikabo yang diasuh Suimin Diharja. Karena di Liga Indonesia edisi 2007, SFC dipecundangi oleh Persikabo 3-0.
”Saya pikir, Persikabo punya kekuatan yang merata di semua lini. Kolektivitas tim yang jadi andalan sangat membantu tim untuk mencoba skema permainan di semua lini,” ujar Rahmad kepada wartawan GOSport, Rasyid Irfandi di Palembang.
Memang dalam sesi latihan sepekan terakhir ini, Tony Sucipto cs terus digenjot Rahmad pagi dan sore untuk menjalankan sederet skema dan pola permainan. Rahmad butuh mencoba berbagai strategi untuk nantinya dipakai pada saat pertandingan sebenarnya.
Padatnya jadwal yang harus dilakoni oleh SFC yang harus mengarungi tiga kompetisi sekaligus: LSI, Copa Indonesia dan Liga Champions Asia (LCA) jadi perhatian khusus oleh pelatih berpangkat kapten ini. Faktor kelelahan dan recovery pemain pasti akan jadi momok utama. Belum lagi faktor cedera pemain dan akumulasi kartu pasti menunggu.
“Anak-anak mulai variasi latihan dari one-two, passing, wing cross dan penetrasi ofensive dan defensive. Semua menunjukkan hasil yang memuaskan. Kondisi fisik dan stamina pemain stabil, rasanya semua tidak ada masalah,” beber Rahmad.
“Saya kira kami sudah siap unutk menghadapi tiga kompetisi sekaligus. Beberapa regulasi seperti penggunaan pemain asing 3 plus 1 di LCA tidak masalah. Kita pernah bermain dengan tiga pemain asing dan para pemain lain pun sudah siap,” terang Rahmad.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
Liga Italia
27 Apr 2024
Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.
Bukan Hina Pemain Korea Selatan, Ernando Minta Maaf dan Jelaskan Alasan Joget Usai Gagalkan Penalti
Liga Indonesia
27 Apr 2024
Kiper Timnas Indonesia U-23, Ernando Ari jadi sorotan saat berhasil menggagalkan penalti pemain Korea Selatan dalam laga perempat final Piala Asia U-23 2024.
Pj Gubernur Sumut Optimis Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U-23
Liga Indonesia
27 Apr 2024
Timnas Indonesia U-23 secara heroik menang atas Timnas Korea Selatan (Korsel). Timnas Indonesia menang 11-10 (2-2) lewat babak adu penalti.
Indonesia U-23 fenomenal! Skuad asuhan Shin Tae-yong melanjutkan kejutan di Piala Asia U-23 2024 dengan melangkah ke babak semifinal dengan mengalahkan Korea Selatan U-23
Klasemen Liga 1 memasuki pekan ke-33 semakin sengit. Tersisa satu slot lagi di zona degradasi. Rans Nusantara FC, klub milik Raffi Ahmad kini ada di sana.
Selengkapnya
Partner
Memilih hotel yang nyaman dengan budget terbatas seringkali menjadi tantangan bagi banyak wisatawan. Namun, dengan beberapa tips cerdas, kamu masih bisa menemukan akomoda
META Baru Mobile Legends: 3 Hero Assassin Dapat Buff, Kebangkitan Para Assassin di Land of Dawn
Gadget
10 menit lalu
Buff terbaru untuk Helcurt, Ling, dan Hayabusa di update patch Mobile Legends menjadikan mereka lebih kuat.
Tak Lagi Dianggap di PDIP, Jokowi dan Gibran Gabung Golkar, Benarkah Begini Fakta Sebenarnya
Banten
10 menit lalu
Setalah Tak Lagi Dianggap di PDIP, Benarkah Isu Kalau Jokowi dan Gibran Gabung Golkar, Benarkah Begini Fakta Sebenarnya, Ayo Simak Jangan Salah Faham Yah.
Shin Tae Yong Ungkap Kunci Kemenangan Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23
Purwasuka
18 menit lalu
Pelatih Shin Tae-yong membuktikan profesionalismenya. Terbukti jurus jitu arsitek asal Korea Selatan membuat negara asalnya itu tersisih di babak delapan besar Piala Asia
Selengkapnya
Isu Terkini