VIVAnews - Semburan air dan lumpur di lokasi pengeboran sumur Lengowangi-2 desa Sekar Kurung kabupaten Gresik Jawa Timur hanya muncul sehari. Sumur itu mulai menyembur pada Jumat, 26 Desember, namun Sabtu pagi sudah bisa dipadamkan.
"Semburan lumpur itu hanya sehari. Sekarang, kondisi sumur sudah stabil dan bagus," ujar Vice President Komunikasi PT Pertamina, Anang Rizkani Noor kepada VIVAnews di Jakarta, Jumat, 2 Januari 2009. "Namun, kami terus memonitor perkembangannya."
Tim tekhnis Joint Operation Body Pertamina PetroChina East Java (JOB PPEJ) telah memadamkan semburan dengan mekanisme injeksi lumpur berbasis minyak ke dalam lubang pengeboran. Proses ini berhasil mensirkulasi air dan lumpur dari dalam permukaan tanah, di saat yang bersamaan juga mencegah lumpur keluar ke permukaan dan menjadi semburan.
Meski begitu, saat ini tim teknis masih terus melakukan rekondisi lubang sumur bor dengan lebih hati-hati guna memastikan keamanan pekerja dan keselamatan operasi. Namun, berapa lama pekerjaan rekondisi lubang sumur bor ini tidak bisa ditentukan karena terkait banyak faktor yang mempengaruhinya.
Tim teknis, menurut dia, akan bekerja siang malam di lokasi pengeboran migas Lengowangi-2 guna mencari solusi terbaik dalam pekerjaan rekondisi ini. Dengan pemantauan dan pengawasan yang ketat, diharapkan aktivitas pengeboran sumur migas ini dapat beroperasi secara normal kembali dalam waktu dekat.
Hak Angket Makin Gelap, Cak Imin Sebut PKB Berkeinginan Tetap Berjalan
Hak angket DPR RI tentang Pemilu 2024, hingga saat ini masih belum menemui titik terang. Namun, hak angket dinilai cara untuk memperbaiki pelaksanaan pemilu ke depannya.
