VIVAnews - Mantan Panglima Laskar Jihad Jafar Umar Thalib memberikan dukungan kepada mantan Deputi V Badan Intelijen Negara, Muchdi Purwoprandjono, yang mendapat vonis bebas dari tuduhan membunuh aktivis HAM Munir. Maka itu, dia menilai agar Presiden Yudhoyono jangan ikut campur dalam masalah Munir.
"Saya hadir disini dalam rangka memberikan dukungan terhadap orang yang dizalimi. Saya tidak ikut partai apapun. Saya hanya merupakan guru agama." ujar Jafar Umar Thalib dalam jumpa pers yang diadakan tim kuasa hukum Muchdi, Senayan, Jakarta Selatan, Minggu 4 Januari 2009.
Dalam jumpa pers yang dihadiri Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini Fadli Zon ini, Jafar menilai, kasus pembunuhan Munir telah diintervensi asing, terutama kongres Amerika Serikat. Maka itu, Presiden Yudhoyono, lanjut dia, jangan terus melayani kepentingan pihak asing.
"Ini merupakan kasus kecil yang dibesar-besarkan, karena ada intervensi asing yang mencoba untuk memecah belah bangsa. Saya minta kasus ini dikembalikan pada porsinya, dan Presiden kembali mengurusi permasalahan dalam negeri. Sebab, kewibawaan presiden ikut dipertaruhkan jika ikut campur masalah Munir," jelas dia.
Pada 6 April 2000, Jafar Umar Thalib bersama seluruh muridnya mendeklarasikan akan berangkat ke Ambon dan meresmikan berdirinya Laskar Jihad Ahlus Sunnah wal Jamaah. Beberapa bulan kemudian, ia mengutus 29 orang untuk pergi ke Ambon pertama kali.
Baca Juga :
Selain Netanyahu, Ini Pihak Israel yang Dikabarkan Akan Ditangkap Pengadilan Kriminal Internasional
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
TikToker Galih Loss ditangkap polisi buntut kontennya yang diduga menistakan agama.
"Untuk sejauh ini, sudah ada 12 orang yang telah melaporkan (Rektor UNU). Mereka masing-masing mahasiswi, staf hingga dosen. Pelaporan itu dilayangkan ke pihak LLDIKTI."
Ahmad Ali Temui Prabowo, Sekjen Nasdem: Bagian dari Silaturahmi, Pak Prabowo Pernah ke Sini
Politik
24 Apr 2024
Sekertaris Jenderal Partai Nasdem, Hermawi Taslim, menegaskan kalau kehadiran Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali ke rumah pribadi Prabowo Subianto dalam rangka silaturahmi
Presiden terpilih Prabowo Subianto, dikatakan tidak perlu menyetor nama-nama calon menteri, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi. Apalagi nama-nama itu distabilo tertentu.
Abu Shujaa pun dinyatakan telah tewas oleh Israel pada hari Jumat lalu. Namun, mengejutkannya, Abu Shujaa tiba-tiba 'bangkit dari kubur'.
Selengkapnya
VIVA Networks
Setelah menang melawan Chef Arnold, mobil andalan Codeblu terungkap saat tiba di kediaman Denny Sumargo di Jakarta, baru-baru ini. Seperti yang terlihat dalam video singk
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Beberapa Selebgram Ditangkap Kasus Narkoba, Rezky Aditya Keciduk Media Korea
IntipSeleb
16 menit lalu
Berikut deretan artikel terpopuler di IntipSeleb pada 23 April 2024, diantaranya beberapa selebgram yang ditangkap kasus narkoba hingga Rezky Aditya keciduk media Korea..
Dangdut Populer: Rumah Via Vallen Digeruduk Warga, hingga Pesan Penting Lady Rara
JagoDangdut
16 menit lalu
Kabar mengejutkan datang dari keluarga Via Vallen, rumah sang biduan yang berada di Sidoarjo, Jawa Timur, tiba-tiba saja digeruduk oleh warga pada Senin, 22 April 2024.
Selengkapnya
Isu Terkini