Antisipasi PHK

Pemerintah Ubah Strategi Penempatan TKI

VIVAnews - Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi akan mengubah strategi penempatan TKI di luar negeri. Terkait, kemungkinan terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 250 ribu orang Tenaga Kerja Indonesia yang terjadi tahun ini.

Pekan Depan, MK Batasi Jumlah Saksi di Sidang Sengketa Pilpres 2024

"Pemerintah akan melakukan perubahan strategi," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Suparno di kantornya, Selasa, 6 Januari 2009.

Menurut Erman, salah satu cara yang akan ditempuh pemerintah adalah dengan mengalihkan dan meningkatkan penempatan TKI ke negara-negara yang tidak terkena dampak krisis global.

Jepang dan Korea Selatan, kata dia, masih menjadi pilihan yang tepat untuk penempatan TKI. Sedangkan, kemungkinan pengalihan akan terjadi di negara-negara Timur Tengah. "Permintaan Arab Saudi dan Qatar atas TKI masih tinggi," ujar Erman.

Erman mengatakan, pemerintah tahun ini hanya berani menargetkan penempatan TKI sebanyak 650-700 orang. "Jauh berkurang dari target tahun 2008 yang sebanyak 1 juta orang," jelasnya.

Rekomendasi Makanan yang Bisa Menjaga Kulit Lebih Sehat dan Bersih, Apa Saja?

Meski demikian, realisasi tahun 2008 juga sulit mencapai target. Data terakhir penempatan TKI hingga bulan Oktober 2008 baru berjumlah 550.063 orang dengan remintansi lebih dari US$5 miliar.

Mengenal Flu Singapura yang Akhir-akhir Ini Merebak di Indonesia

Soal Flu Singapura, Menkes Singgung Virus Terus Berkembang

Berdasarkan data Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons Kemenkes melaporkan, per pekan ke-11 tahun 2024 tercatat sudah ada 5.461 kasus flu Singapura di Indonesia

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024