VIVAnews - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) menargetkan hasil pemeriksaan dan penelaahan 49 perusahaan sekuritas akan selesai akhir pekan ini. Selanjutnya, Bapepam-LK juga berencana memanggil perusahaan efek lain.
"Kami harus menyelesaikan dulu yang ini. Tenaga pemeriksa kami terbatas. Nanti, broker lain akan kita undang satu atau dua minggu ke depan," ujar Kepala Biro Transaksi Lembaga Efek Bapepam-LK, Nurhaida, di kantornya, Jakarta, Rabu 7 Januari 2009.
Menurut Nurhaida, dari sejumlah broker yang dipanggil, masih ada perusahaan yang belum menyerahkan dokumen pendukung. Untuk itu pihaknya memberikan kesempatan kepada mereka untuk melengkapi dokumen paling lambat Kamis.
Nurhaida memastikan, pemeriksaan broker tidak terkait dengan kasus yang terjadi pada PT Sarijaya Permana Sekuritas. Bapepam-LK hanya akan meneliti modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) dari perusahaan-perusahaan tersebut.
"MKBD perusahaan efek dari hari ke hari selalu berubah. Kami ingin melihat posisi keuangan terakhir per 26 Desember," kata dia.
Penelaahan MKBD juga termasuk di dalamnya meneliti apakah masih ada perusahaan efek yang memasukkan rekening nasabahnya ke dalam laporan MKBD.
Kasus Film Porno Siskaeee Belum Juga Disidang, Ini Kata Polisi
Selebgram Siskaeee hingga kini belum diseret ke pengadilan terkait kasus film porno lokal. Terkait hal ini, polisi mengklaim pihaknya masih menunggu instruksi dari jaksa.
