Sesi I Tutup

Berita Negatif Regional Dorong IHSG Melemah

VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia ditutup melemah di level 1.397,20 atau turun 24,27 poin (1,71 persen) pada penutupan transaksi sesi I Kamis, 8 Januari 2009.

Total nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp 625 miliar dan volume sebesar 721,1 juta, dengan frekuensi 53.044 kali. Sebanyak 22 saham menguat, 73 melemah, dan 42 stagnan.

Menurut pengamat pasar modal Ukie Jaya Mahendra, sentimen negatif yang melanda bursa regional seperti harga minyak yang terkoreksi tajam sejak tujuh tahun terakhir dan harga komoditas yang ikut terhempas turut mendorong IHSG sesi I hari ini melemah lagi.

Esports: PUBG Mobile Sukses Gelar Turnamen Komunitas hingga Influencer selama Ramadhan

"Aksi pemutusan hubungan kerja di perusahaan-perusahaan besar, seperti Alcoa dan Lenovo yang menunjukkan dampak resesi bakal berlanjut menjadi katalis pelemahan bursa regional, termasuk IHSG," jelasnya kepada VIVAnews di Jakarta, Kamis.

Dia memperkirakan, indeks pada sesi II hari ini tetap rawan terkoreksi. Bahkan, keliatannya akan semakin dalam minusnya. Sebab, bursa regional masih diterpa berita negatif seperti kasus skandal pemalsuan laporan keuangan di India.

Belum Kepikiran Nikah, Ternyata Ini Kriteria Pria Idaman Ghea Indrawari

Sementara itu, di bursa Asia ditutup sebagian besar terkoreksi. Hang Seng Index ditutup melemah 548,85 poin atau 3,66 persen di posisi 14.438,61, Nikkei 225 terkoreksi 305,94 poin (3,31 persen) ke level 8.933,30, dan Straits Times Singapura turun 39,03 poin atau 2,07 persen menjadi 1.841,75.

Di bursa Wall Street, pada perdagangan Rabu sore waktu New York atau Kamis dini hari WIB, indeks Dow Jones kembali melemah 245,40 poin atau 2,72 persen ke level 8.769,70. Indeks Nasdaq terkoreksi 53,32 poin atau 3,23 persen ke posisi 1.599,06 dan indeks S&P 500 juga naik 28,05 poin atau 3,00 persen menjadi 906,65.

Di Bursa Efek Indonesia, saham-saham yang mengalami penurunan harga antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) yang ditutup melemah Rp 450 (3,75 persen) ke level Rp 11.550, PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp 200 atau 2,65 persen menjadi Rp 7.300, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terkoreksi Rp 60 (4,88 persen) di posisi Rp 1.170, PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp 250 atau 4,59 persen ke level Rp 5.200, dan PT Bank Danamon Tbk (BDMN) yang ditutup melemah Rp 75 (2,34 persen) menjadi Rp 3.125.

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, Kuntadi

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?

Lima orang kembali ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan atau IUP PT Timah Tbk 2015-2022. Tiga ditahan

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024