VIVAnews – Dewan Perwakilan Rakyat bakal mendesain ulang proses persidangan. Dengan demikian, diharapkan mendorong para anggota dewan rajin datang mengikuti sidang dan tugas pokok lainnya di parlemen.
“Upaya-upaya ini untuk menyikapi sorotan publik terhadap kehadiran anggota dewan dalam rapat-rapat di dewan,” kata Agung Laksono, Ketua Parlemen, di gedung parlemen Senayan, Selasa 13 Januari 2009.
Agung meminta Sekretaris Jenderal DPR, tim peningkatan kinerja DPR dan Badan Urusan Rumah Tangga mendukung desain persidangan itu. Misalnya membuat mekanisme persidangan.
Agung mengharapkan dalam waktu dekat, desain itu selesai dan dipaparkan. Dengan demikian, pimpinan dewan dapat mempertimbangkan apakah menyetujui mekanisme itu atau tidak.
Agung mengatakan alasan anggota dewan turun ke daerah pemilihan untuk bertemu konstituen tidak dapat menjadi alasan tidak menghadiri rapat dan sidang di DPR. Sebab, anggota dewan memiliki wajib melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat di parlemen.
“Tugas-tugas pokok itu tidak dapat diabaikan, meski masa pemilihan umum sudah di ambang pintu,” kata Agung.