Menteri Komunikasi dan Informatika Mohammad Nuh mengumumkan lima paket lelang melalui website sistem e-Pengadaan Pemerintah (SePP) yang baru diresmikan di Gedung Depkominfo sore ini, Jumat 16 Januari 2009.
Kelima paket lelang yang ditawarkan Depkominfo tersebut memiliki total pagudana sekitar Rp 5,8 miliar, antara lain paket lelang Jasa Kebersihan (cleaning service) Gedung Depkominfo sebesar senilai Rp 978 juta, Jasa Pengamanan (security) Gedung senilai Rp 1 miliar, dan Maintenance Jaringan Simpostel tahun anggaran 2009 senilai Rp 849 juta.
Tiga paket lelang lainnya adalah Outsourcing SDM ID-SIRTII sebesar Rp 1,5 miliar, Peningkatan Jaringan Online (bandwidth) sebesar Rp 450 juta, dan Penyewaan Leased Line Internet 2009 senilai Rp 1 miliar. Informasi lebih detail terkait kelima paket lelang di atas dapat dilihat di website Sistem e-Pengadaan Pemerintah. (http://sepp.depkominfo.go.id/).
Tak hanya e-Lelang, di dalam website yang baru diresmikan tersebut, Depkominfo juga menawarkan sejumlah modul lain, di antaranya e-Seleksi, e-Pembelian, e-Katalog, Sistem Manajemen Instansi, dan Sistem Manajemen Penyedia Barang/Jasa.
"Dengan adanya fasilitas ini, maka transparansi dalam pelaksanaan kegiatan pengadaan barang dan jasa dapat dilakukan. Tak hanya di lingkungan Depkominfo, beberapa instansi lain juga akan menggunakan SePP, seperti misalnya Badan Otorita Batam, Dephub, KPK, Perum Peruri, PT Taspen, dan Pemprov Nusa Tenggara Barat," kata Nuh.
Terkait penyedia barang dan jasa, lanjut Nuh, tren jumlahnya terus meningkat dan diperkirakan mencapai 757 perusahaan di tahun ini. Pada 2007, Depkominfo melaporkan terdaftar sekitar 150 perusahaan dan naik menjadi 523 perusahaan di tahun 2008.
Ketua DPRD Jambi Edi Purwanto Singgung Lahan 3 Ribu Hektare di Musrembang
Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto menyingung terkait dengan lahan di Sungai Penuh yang bisa dimanfaatkan menjadi lumbung ketahanan pangan.
