Dana di Sarijaya

Jasa Raharja Tunggu Verifikasi Bapepam

VIVAnews - Manajemen PT Jasa Raharja menunggu hasil verifikasi tim gabungan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) serta Self Regulatory Organizations (SRO) terkait investasinya yang disimpan di PT Sarijaya Permana Sekuritas.

"Kami tinggal menunggu hasil verifikasi," kata Direktur Keuangan Jasa Raharja, Robino Suharsono, di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Senin 19 Januari 2009.

Menurut Robino, perusahaan menilai kasus dugaan penggelapan dana nasabah Sarijaya yang dialami Jasa Raharja sudah selesai. Untuk itu, manajemen tinggal menunggu hasil verifikasi.

Terkait kinerja keuangan, manajemen menargetkan pendapatan dan laba bersih perseroan tahun ini naik masing-masing 10 persen. Namun, Robino tidak menyebutkan pencapaian kinerja keuangan perusahaan tahun lalu.

Untuk meningkatkan pendapatan tahun ini, perseroan telah mengalokasikan dana investasi sebesar 60 persen pada portofolio surat utang negara (SUN). Selain itu, perusahaan masih memperoleh pendapatan dari komisi asuransi.

Sepanjang 2008, Jasa Raharja menyalurkan santunan asuransi sebesar Rp 1 triliun. Sebesar 60 persen santunan diberikan kepada korban kecelakaan jalan raya diikuti kereta api.

Rizky Febian dan Mahalini Menikah 10 Mei 2024, Pakai Adat Sunda
Chair of B20 Indonesia Shinta Widjaja Kamdani.

Apindo Usul di Kabinet Prabowo-Gibran Ada Kementerian Perumahan dan Perkotaan

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) pun mengusulkan pembentukan Kementerian Perumahan dan Perkotaan dalam pemerintahan baru.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024