VIVAnews - Jumlah penderita demam berdarah dengue (DBD) yang dirawat di Rumah Sakit (RS) Fatmawati melonjak pada pertengahan Januari 2009. Peningkatan terjadi usai banjir yang melanda sejumlah pemukiman di Jakarta Selatan pekan lalu.
Staf Humas RS Fatmawati, Wini Riefta, mengatakan, jumlah penderita DBD terus bertambah selama empat hari terakhir. Data terakhir, Selasa 20 Januari 2009, jumlah penderita mencapai 63 orang yag terdiri dari 44 dewasa dan 19 anak-anak.
Data itu menunjukkan peningkatan tiga orang dibandingkan data penderita DBD pada Senin 19 Januari 2009 sebanyak 60 pasien (44 dewasa, 16 anak-anak). Jumlah ini juga meningkat dibandingkan data dua hari sebelumnya yaitu Minggu 18 Januari 2009 sebanyak 54 pasien (40 dewasa, 14 anak-anak), dan Sabtu 17 Januari 2009 sebanyak 55 pasien (49 dewasa, 4 anak-anak). "Mayoritas pasien adalah warga Jakarta Selatan," ujar Wini.
Pada 13-16 Januari 2009, sejumlah kawasan di Jakarta terendam banjir. Beberapa pemukiman di Jakarta Selatan yang terendam antara lain Keluarahan Petogogan, Bukit Duri, Kebon Baru, dan Rawajati.
Di Jakarta terdapat tujuh daerah yang dinyatakan sebagai kawasan merah atau rawan DBD. Tujuh daerah itu antara lain Kapuk, Penjaringan, Tegal Alur, Pondok Pinang, Cilandak Timur, dan Bintaro.
Baca juga: Hindari DBD, Peliharalah Ikan Cupang, & Atasi DBD dengan Obat Alami
Prabowo Khawatir Terjadi Benturan Sosial Sehingga Minta Aksi Damai di MK Dibatalkan
Presiden terpilih, Prabowo Subianto, meminta para pendukungnya untuk tidak melakukan aksi damai, di gedung Mahkamah Konstitusi atau MK. Semula, aksi akan dilakukan Jumat.
