Pemilu 2009

Lima Pendamping Mega Diumumkan di Solo

VIVAnews - PDI Perjuangan dijadwalkan membahas beberapa agenda besar dalam Rapat Kerja Nasional pada 27 dan 28 Januari 2009 di Solo, Jawa Tengah. Salah satunya adalah memutuskan nama calon wakil presiden pendamping Megawati Soekarnoputri.

"Kemungkinan PDIP akan menentukan nama-nama yang akan mendampingi Ketua Umum Megawati," ujar Ketua Panitia Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan, Puan Maharani, di Megawati Institute, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis, 22 Januari 2009.

Menurut Puan, penentuan nama pendamping Megawati itu akan dikeluarkan dalam agenda terakhir Rapat Kerja Nasional. Dalam Rapat Kerja Nasional kali ini, PDI Perjuangan mengusung tema Berjuang untuk Kesejahteraan Rakyat.

"Tema ini dipilih karena kami ingin PDIP tetap berjalan sesuai dengan jalurnya, yaitu untuk kesejahteraan rakyat," ujar putri Megawati yang didampingi Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Pramono Anung dan pengamat politik, Yudi Latief. Agenda lain yang juga akan dibahas yakni tentang platform partai dan strategi pemenangan Pemilu.

Pada Rabu, 21 Januari 2009, Megawati bertemu dengan calon presiden dari Partai Republikan, Sri Sultan Hamengku Buwono X dan calon presiden independen, Sutiyoso. Sekretaris Jenderal PDIP, Pramono Anung mengatakan, lima kandidat calon pendamping Megawati juga diundang dalam Rapat Kerja Nasional PDIP. Kelima nama itu yakni Sri Sultan, Sutiyoso, Prabowo Subianto, Akbar Tandjung, dan Hidayat Nur Wahid.

Polisi Tetapkan TikToker Galih Loss Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penodaan Agama
Waketum Nasdem, Ahmad Ali di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024

Waketum Nasdem Temui Prabowo Subianto, Sinyal Gabung Koalisi Prabowo-Gibran Menguat?

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali menyambangi Presiden terpilih hasil Pilpres 2024 Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Kertanegara IV Jakarta Selatan, Selasa

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024