Perdebatan Penurunan Tarif Tak Hanya di DKI

VIVAnews- Penurunan harga BBM tentunya harus diikuti dengan penurunan tarif angkutan umum. Hal ini menjadi lumrah, mengingat daya beli masyarakat juga akan sangat berpengaruh.

Dari hasil komparasi Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) disebutkan, beberapa daerah masih terjadi perdebatan penurunan tarif.
 
Begitu juga di DKI Jakarta belum mencapai keputusan. Penurunan masih dalam pembahasan antara DPRD, Organda, Pemprov DKI dan Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ).
 
Untuk daerah Sulawesi Selatan yang difasilitasi MTI akhirnya menyepakati angkutan kota turun 7 persen, angkutan kota dalam provinsi (AKDP) 7 persen, angkutan kota antar provinsi (AKAP) 7 persen dan taksi 6 persen.
 
Sedangkan angkutan laut tidak ada perubahan dan angkutan udara tidak diatur oleh pemda.
 
Daerah DI Yogyakarta, penurunan tarif masih dalampembahasan antara Organda, pemprov dan pihak terkait.
 
Daerah Lampung turun sebesar 20 persen. Untuk Provinsi Jawa Timur menurunkan tarif AKDP 2,8 persen, dan penyeberangan provinsi 4,9 persen.
 
Untuk Maluku Utara, pemerintah provinsi bersifat pasif, tidak melakukan kebijakan tarif. Sehingga MTI wilayah Ternate mengatur strategi minggu ini.
 
Sedangkan Sulawesi Utara, tarif turun AKDP 5.8 persen, angkutan kota Manado Rp 2.300 menjadi Rp 2000, dan angkutan lokal 7,8 persen.

Heboh Dugaan TPPO, Begini Pengakuan Mahasiswa Unnes saat Ikuti Ferienjob di Jerman
Pemain Chelsea rayakan gol Raheem Sterling

Chelsea Proteksi Raheem Sterling dari Hinaan Fans

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino coba memproteksi Raheem Sterling. Pemain asal Inggris itu menjadi sasaran ejekan suporter saat tampil di Piala FA lawan Leicester.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024