Jelang Rapat Kerja Nasional PDIP

PKS Tak Khawatirkan Kekuatan Megawati

VIVAnews - Sejumlah nama tokoh disebut bakal menjadi pendamping Megawati Soekarnoputri sebagai kandidat calon wakil presiden, termasuk mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nur Wahid. PDI Perjuangan terlihat sedang menghitung besar kekuatan.

"Kami tidak khawatir, yang penting kita bisa berkompetisi secara fair," ujar Ketua Fraksi PKS, Mahfudz Siddiq dalam perbincangannya dengan VIVAnews melalui telepon, Jumat, 23 Januari 2009.

PKS justru menyambut baik masuknya nama Hidayat Nur Wahid menjadi salah satu kandidat pendamping Megawati. Bila akhirnya Megawati jadi mengusung Hidayat, maka hal itu akan dibahas dalam Majelis Syuro partai. "Soal keputusannya bagaimana itu akan dibahas Pemilu Legislatif oleh Majelis Syuro," ujar Mahfudz.

Pada 27 dan 28 Januari 2009, PDI Perjuangan menggelar Rapat Kerja Nasional di Solo, Jawa Tengah. Lima nama yang disebut-sebut bakal calon pendamping Megawati juga diundang ke acara akbar itu.

Kelima nama itu yakni Sri Sultan Hamengku Buwono X, Prabowo Subianto dan Hidayat Nur Wahid, Sutiyoso, dan Akbar Tandjung. Sebelumnya, ada dua nama yang sudah dicoret sebagai kandidat. Keduanya yakni, Jusuf Kalla dan Wiranto.

"Itu karena saya dan PDIP menghormati dan menghargai Pak Jusuf Kalla sebagai Ketua Umum Golkar sekaligus sebagai Wakil Presiden.  Posisi beliau sekarang kan masih sebagai Wakil Presidennya Pak Susilo Bambang Yudhoyono, pasangannya," kata Tjahjo dalam jumpa pers di gedung parlemen, Jakarta, Kamis, 22 Januari 2009.

Kapan Bumi Kiamat?
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Prasetyo Edi Marsudi.

Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Perbaiki Kualitas APBD, Singgung Permukiman Kumuh

Ketua DPRD DKI menilai RKPD tahun 2025 tidak fokus.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024