Ecclestone: Suka Tak Suka, Turuti Saya

VIVAnews - Sudah jadi rahasia umum kalau CEO Formula 1,Bernie Ecclestone, menjalankan sistem dengan tangan besi.

KPK Ungkap Background Pejabat Pemilik Aset Kripto Miliaran

Tapi dipuji atau tidak, apa yang dilakukan Ecclestone membawa dampak lebih baik pada penyelenggaraan ajang jet darat itu.

Dan kali ini Ecclestone kembali menawarkan perjanjian yang dijamin bisa menolong para peserta dari kesulitan finansial. Namun, ia menggunakan permintaan pembagian keuntungan lebih dari para peserta sebagai senjata.

Syarat utamanya mudah, berkomitmen pada F1 dalam jangka panjang.

"Bila para pabrikan siap membuat komitmen katakanlah 7-10 tahun, kami akan membiarkan mereka menghabiskan uang sebanyak yang diinginkan," ujar Supremo F1 itu seperti dilansir The Daily Telegraph, Senin 26 Januari 2009.

"Kami juga akan menyediakan mesin dan gearbox dengan harga terjangkau," tambahnya.

Saat ini beberapa tim F1 memang sudah mengencangkan ikat pinggang karena terlilit badai ekonomi dunia. Honda jadi korban pertama karena tak sanggup lagi mengalokasikan 500 juta dolar AS tiap tahunnya.

Kejuaraan Golf Internasional, Pj Gubernur Sumut Optimis Jadi Ajang Pembinaan Atlet

Produsen asal Jepang itu lebih memilih konsentrasi produksi pada kendaraan jalanan yang dianggap lebih menguntungkan.

Tak lama kemudian Toyota muncul dengan pernyataan mengejutkan. Pesaing Honda di Negeri Sakura itu juga sudah ancang-ancang angkat kaki dari F1 bila tak menghasilkan prestasi memuaskan.

Toyota menargetkan, paling tidak memenangi satu dari enam Grand Prix awal musim 2009. Bila tidak, manajemen Toyota di Jepang menyatakan siap mereview keikutsertaan di ajang jet darat.

"Perjanjian ini akan mencegah hal Honda kembali terulang. Kami bisa menuntut mereka kalau mengundurkan diri," ujar duda dua anak itu.

"Saya belum tahu apa mereka akan komit dengan hal ini. Membuat mereka setuju selalu jadi masalah."

5 Fakta Menarik Jelang Duel Everton vs Liverpool di Premier League
Brigade al-Quds Brigade Tulkarm, Mohammad Jaber atau Abu Shujaa

Dikira Tewas oleh Israel, Komandan Al Quds Abu Shujaa Tiba-tiba Muncul di Pemakaman

Komandan kelompok bersenjata Palestina Al-Quds, Brigade Tulkarm di Tepi Barat, Abu Shujaa yang diberitakan telah terbunuh oleh pihak Israel pekan lalu, tiba-tiba muncul.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024