Sesi I Buka

Menit Awal, IHSG Langsung Berbalik Melemah

VIVAnews - Setelah sempat menguat tipis di awal pembukaan transaksi Rabu 28 Januari 2009, indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali bergerak melemah pada menit awal. IHSG pada transaksi hari ini sempat menguat ke level 1.337,8 atau naik 1,16 poin (0,09 persen).

Namun, tiga menit pertama transaksi, IHSG berbalik melemah 0,47 poin (0,03 persen) ke level 1.336,17.

Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib

Analis PT BNI Securities, Maxi Liesyaputra, mengatakan, setelah naik signifikan pada transaksi Selasa 27 Januari 2009, hari ini IHSG diperkirakan berfluktuasi dengan kecenderungan melemah. Sentimen dari bursa global juga bervariasi.

"Semalam Dow Jones menguat, didorong oleh laporan keuangan American Express dan United States Steel Corp yang mencatat keuntungan di tengah situasi sulit," kata dia dalam analisisnya yang diterima VIVAnews di Jakarta.

Meskipun demikian, dia melanjutkan, indeks kepercayaan konsumen pada Januari 2009 turun mencapai titik terendah sejak 1967. Faktor yang cukup potensial untuk menekan pergerakan indeks hari ini adalah pelemahan harga logam dunia, terutama nikel dan timah.

Sementara itu, bursa regional Asia Pasifik pagi ini bergerak variatif. Kurs rupiah juga relatif rendah dan berada di posisi Rp 11.325/US$. "Kami perkirakan hari ini indeks akan bergerak di kisaran 1.315 sampai 1.360," ujar dia.

Di bursa Asia pagi ini, indeks Nikkei 225 melemah 29,61 poin (0,37 persen) menjadi 8.031,46, Straits Times naik menjadi 1.729,47 atau menguat 44,24 persen (2,63 persen), dan indeks komposit di bursa Seoul naik 50,08 poin (4,58 persen) ke posisi    1.143,48.   

Sedangkan di bursa Wall Street, pada perdagangan Selasa sore waktu New York atau Rabu dini hari WIB, indeks Dow Jones kembali menguat 58,70 poin atau 0,72 persen ke level 8.174,73. Indeks Nasdaq terangkat 15,44 poin atau 1,04 persen menjadi 1.504,90 dan S&P 500 naik 9,14 poin atau 1,09 persen ke posisi 845,71.

Konsumen menunjukkan emas batangan yang dibelinya di Butik Emas Logam Mulia, Gedung Aneka Tambang, Jakarta.

Bikin Silau, Harga Emas Antam Kembali Tembus Rekor Tertinggi

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) dibanderol seharga Rp 1.347.000 per gram pada hari ini, Sabtu 20 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024