VIVAnews - Teman-teman tahu tidak, ternyata di Jakarta masih banyak pelajar seperti kita yang putus sekolah.
Baik dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Nah, yang paling banyak putus sekolah adalah kakak kalian yang duduk di bangku SMA.
Menurut data Dinas Pendidikan DKI Jakarta tahun 2008, jumlah anak putus sekolah di tingkat SMA mencapai 1.253 orang.
Lalu, jumlah anak putus sekolah di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) mencapai 3.188 orang. Wah, banyak sekali ya.
Untuk tingkat sekolah dasar di Jakarta, pada tahun 2008 masih
ada 571 pelajar yang putus sekolah. Lalu, dari tingkat SMP ada 1.947 pelajar yang juga putus sekolah.
Alasan mereka putus sekolah kebanyakan karena kekurangan biaya dan harus membantu orang tuanya mencari uang. Kasihan sekali ya!
"Banyak dari pelajar yang memilih bekerja untuk membantu keuangan keluarga," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taufik Yudi.
Nah, untuk mengatasinya Bapak Taufik akan berusaha agar semua pelajar tidak putus sekolah."Jangan sampai ada kata putus sekolah karena biaya. Sebab pemerintah akan mengusahakan biayanya" begitu katanya.
Agar teman-teman kita tetap bisa bersekolah pemerintah DKI Jakarta juga telah membuat beberapa program. Seperti, program Bantuan Operasional Sekolah, Bantuan Operasional Pendidikan, hingga pendidikan gratis untuk anak jalanan.
Semoga saja program itu bisa berjalan dengan lancar ya teman-teman. Doakan ya!