VIVAnews - Tadi pagi, tepatnya pukul 09.45 WIB sebuah helikopter jatuh di Lapangan Udara Pondok Cabe, Tangerang. Helikopter yang jatuh adalah jenis seperpuma seri PK POH milik Pelita Air Services.
Helikopter sempat terbang setinggi satu meter. Tetapi, kemudian kehilangan kendali dan terguling ke arah kiri. Baling-baling helikopter
pun patah dan bagian mesinnya rusak. Saat terbang, helikopter ternyata sedang melakukan uji coba mesin.
"Helikopter itu sebenarnya sedang dalam rangka pemeliharaan pesawat dan uji coba," kata Kepala Bidang Penerangan Umum, Komisaris Besar Polisi Bambang Kuncoko. Dan, saat ini helikopter itu sudah ditarik ke dalam hanggar atau garasi pesawat. Beberapa polisi juga tampak berjaga di sekitar hanggar.
Jatuhnya helikopter, membuat dua tenaga mekaniknya, Ahmad Suparja dan Budi meninggal dunia. Sedangkan pilot yang menerbangkannya luka-luka dan sudah dibawa ke rumah sakit. Pilot tersebut bernama Kapten Rahman Adi.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Berikut adalah prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada tanggal
Prakiraan Cuaca Kota Makassar Sulawesi Selatan, 26 April 2024: Berawan hingga Hujan Ringan
Wisata
8 menit lalu
Bagi warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan, berikut adalah prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk tanggal 26 Apr
Setelah dilakukan pelarangan untuk jenis kendaraan tertentu jalur Gumitir di perbatasan Banyuwang-Jember selama 24 jam, kini sudah bisa dilewati oleh seluruh jenis kendar
Bagi warga Kota Surabaya, Jawa Timur, yang ingin mengetahui prakiraan cuaca sebelum memulai aktivitas, berikut adalah informasi terbaru yang dikeluarkan oleh Badan Meteor
Selengkapnya
Isu Terkini