BI: Sukuk Ritel Tak Akan Gerus Deposito

VIVAnews - Perbankan tidak perlu khawatir terjadi perpindahan dana nasabah dengan adanya sukuk ritel Indonesia yang mempunyai kupon 12 persen. Dana perbankan jauh lebih besar saat ini, yakni Rp 1.600 triliun, sementara dana yang ada di sukuk ritel masih terbilang kecil.

Menurut Deputi Gubernur Bank Indonesia Siti Fadjriah di Jakarta, Jumat 30 Januari 2009 kalau pun ada nasabah yang memindahkan investasinya dari deposito ke  sukuk ritel, harus dilihat sebagai upaya yang baik karena bermanfaat bagi pembangunan negara.

Sebab dana yang diinvestasikan dalam sukuk ritel akan langsung disalurkan langsung oleh pemerintah. Sementara perbankan menyalurkan uangnya dalam bentuk kredit.  "Jadi perbankan tidak perlu risau," kata dia.

Menurutnya yang disasar dalam sukuk ritel adalah investor yang saat ini uangnya tidak berada di bank. Dana yang belum masuk ke bank sangat banyak, sehingga dengana adanya sukuk ritel diharapkan lebih banyak investasi yang masuk.

Sukuk ritel seri SR 01 ini dalam dibeli minimal Rp 5 juta dengan kelipatan Rp 5 juta tanpa batas maksimum pembelian. Sukuk SR 01 menggunakan akad perjanjian ijaroh (sale and lease back), dengan imbal hasil 12 persen dan tenor tiga tahun.

Sukuk ini mulai ditawarkan hari ini hingga 20 Februari 2009. Masa penjatahan akan berlangsung 23 Februari 2009, dan setlement 23 Februari 2009. Sementara konfirmasi kepemilikan 25 Februari-5 Maret. SR-001 akan tercatat di Bursa Efek Indonesia 26 Februari 2009.

Tidak Fokus Berkendara, Pengendara Motor Tabrak BMW Seri 5
Azizah Salsha dan Pratama Arhan

Viral Curhat Pratama Arhan ke Azizah Salsha Usai Timnas U-23 vs Australia Bikin Gemes Netizen

Usai pertandingan tersebut, ternyata Pratama Arhan langsung curhat kepada sang istri, Azizah Salsha melalui pesan singkat.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024