VIVAnews – Sebelumnya sulit dibayangkan jika dua seteru di arena F1, Ferrari dan McLaren, bisa bersama-sama melakukan sesuatu. Tapi kini tidak lagi, dua tim elit F1 itu menghentikan perang dingin antarkeduanya dengan melakukan ‘media dinner’ gabungan.
“Jika Anda setahun yang lalu bilang kalau saya akan melakukan hal ini, saya tidak akan percaya,” ujar Juru Bicara Ferrari Luca Colajanni.
Seperti diberitakan F1Live, Colajanni akhir pekan lalu berada di markas McLaren di Woking, Inggris, dan sempat bertemu dengan Ron Dennis dan staf McLaren lainnya. Jika melihat ke belakang ketika kedua tim itu sempat bersitegang menyusul tuduhan spionase beberapa musim lalu, acara ‘kumpul-kumpul’ ini sulit dibayangkan bisa terjadi.
Dennis dan beberapa petinggi McLaren juga mengatakan kepada situs resmi F1 kalau pihaknya dan Ferrari sudah melakukan kerja sama yang erat lewat aliansi tim F1, FOTA.
Dennis yang akan lengser dari jabatannya sebagai pemimpin McLaren bulan Maret nanti mengatakan akan menyediakan waktunya untuk bekerja sama dengan ‘rekannya’ Luca di Montezemolo.
Montezomolo, big boss Ferrari, adalah presiden FOTA. FOTA sendiri menjadi pemersatu tim-tim F1 dan menjadi fasilitas untuk melakukan negosiasi dengan FIA dan supremo F1 Bernie Ecclestone.
Pastor Keuskupan Ruteng Menghilang Usai Ketahuan Berduaan dengan Istri Orang
Seorang imam Katolik Keuskupan Ruteng yang bertugas di Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) dikabarkan menghilang usai tertangkap basah sedang berduaan.
