VIVAnews - Masa depan Tony Adams sebagai manajer Portsmouth memasuki fase kritis. Legenda hidup Arsenal ini terancam didepak setelah The Pompey menyiapkan nama Avram Grant sebagai penggantinya.
Hanya memberikan dua kemenangan dalam 15 pertandingan tentu bukan hasil yang diharapkan manajemen The Pompey. Sebelumnya, Adams mengaku enggan mundur dari kursi manajer The Pompey kecuali memang klub ingin memecatnya.
"Saya tidak akan lari. Saya akan tetap di sini hingga mereka memecat saya. Saya juga tidak mengkhawatirkan masa depan saya," ujar Adams.
Seperti yang dilansir The Sun, Senin, 2 Februari 2009, pemilik The Pompey Alexandre Gaydamak telah menghubungi Grant untuk mengisi tempat yang kini masih dipegang Adams.
Kesabaran Gaydamak rupanya telah habis setelah The Pompey menelan kekalahan 3-1 dari Fulham pekan ini. Hasil ini juga membuat kubu Fratton Park terancam terlempar di zona merah klasemen Liga Inggris.
Padahal, kemarin The Pompey baru saja menadapatkan amunisi anyar Giovani Dos Santos dari Liverpool. Mantan bintang muda Barcelona itu resmi bergabung dengan Portsmouth dengan harga 4 juga poundsterling.
Saat ini The Pompey berada di peringakt 16 klasemen Liga Inggris dengan torehan poin 24, bersama Tottenham Hotspur, Newcastle United dan Stoke City. The Pompey hanya unggul dua poin dari West Bromwich Albion.
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.
