VIVAnews - Jumlah penyelundup asal Afganistan yang berusaha menyeberang ke Australia lewat Bau Bau, Sulawesi Utara, ternyata lebih dari 30 orang. Menurut anggota Tim Penindak Reserse Mobile Direktorat I Badan Reserse dan Kriminal Polri, Komisaris A Untung Sangaji, jumlahnya ada 41 orang.
"Polri dan kepolisian Federal Australia mengikuti gerak-gerik mereka dari Jakarta ke Bau Bau," kata Sangaji, seperti dikutip laman The Australian News, Selasa 3 Februari 2009. Menurut Sangaji, para pelaku tak sadar ferry mereka diikuti sejak dari Jakarta.
Selain menangkap para penyelundup pada Senin 2 Februari 2009 pukul 09.00 WIB, polisi juga telah menahan enam orang Indonesia yang diduga sebagai pelaku yang akan membawa para penyelundup ke Australia.
"Salah seorang penghubung bernama Tahir menunggu mereka di Bau Bau dan mempersiapkan kapal untuk membawa mereka ke Australia," kata Sangaji. Selain Tahir, kata dia, polisi juga menahan nahkoda kapal dan empat anak buah kapal.
Dari Indonesia, penyelundup dari segala bangsa, akan mengarungi lautan ganas, menuju tanah harapan, Australia.
Jumlah para penyelundup makin bertambah. Untuk pencegahan, Indonesia dan Australia telah berkomitmen memerangi aksi kejahatan penyelundupan dan perdagangan manusia. Komitmen bersama itu tertuang dalam satu lembar Pernyataan Bersama Forum Menteri Australia-Indonesia (AIMF) ke-sembilan tentang Penyelundupan Manusia dan Perdagangan Manusia (people smuggling-trafficking in persons) yang ditandatangani Menteri Luar Negeri RI, Nur Hassan Wirajuda dan Menlu Australia, Stephen Smith pada 12 November 2008.
Komitmen tersebut punya arti penting. Sebab, sejak September 2008 Australia kembali diganggu oleh kehadiran kapal-kapal asal Indonesia yang mengangkut para pencari suaka asing.
VIVA.co.id
19 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Sebagian besar negara di dunia, besar dan kecil, telah menyatakan kecaman dan kemarahan mereka atas genosida Israel di Jalur Gaza, yang telah berlangsung 6 bulan terakhir
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluarkan pernyataan sikap terkait video Pendeta Gilbert Lumoindong yang diduga menghina agama Islam.
Pengemudi Fortuner Arogan Bikin Geram Kolonel Pom Jeffri: Gayanya Melebihi Tentara
Nasional
19 Apr 2024
Aksi Pierre WG Abraham, pengemudi mobil Toyota Fortuner yang pakai pelat dinas palsu ditegaskan mencoreng institusi TNI.
Israel telah melakukan serangan udara terhadap sasaran di Iran. Hal ini dikonfirmasi oleh para pejabat AS.
Media-media Amerika Serikat, termasuk ABC News, melaporkan bahwa Israel telah melakukan serangan balasan setelah tiga ledakan terjadi di sekitar bandara kota Isfahan
Selengkapnya
VIVA Networks
Belakangan ini pelat nomor khusus kembali menjadi sorotan, banyak mobil mewah menggunakan pelat dewa tersebut ternyata palsu, dan sudah diamankan pihak kepolisian. Terbar
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Me Time by Kata Dokter: 5 Fakta dan Mitos Tentang Kecantikan yang Sering Disalahpahami
IntipSeleb
4 jam lalu
Banyak anggapan keliru soal kulit wajah yang beredar di masyarakat. Maka dari itu, yuk kita simak penjelasan fakta dan mitos tentang kecantikan yang sering disalahpahami
Bantu Dongkrak Karir Sang Biduan, Wika Salim Akui Kangen dengan Tukul Arwana
JagoDangdut
sekitar 1 jam lalu
Wika Salim yang merupakan pedangdut yang sukses mengungkapkan rasa kangen dan kebersyukurnya terhadap Tukul Arwana lantaran telah berjasa bagi dirinya.
Selengkapnya
Isu Terkini