Properti Asing

Bidik Indonesia, Malaysia Gandeng Ray White

VIVAnews - UEM Land Berhad, perusahaan properti Johor baru Malaysia menggandeng Ray White, perusahaan broker properti Indonesia untuk mempromosikan produk properti perumahannya.

Menurut General Manager Marketing and Sales UEM Land Bhd Zamry Ibrahim, peminat properti di Indonesia dinilai masih sangat besar dan menjanjikan. "Indonesia adalah satu negara tujuan promosi pengembang asal Malaysia UEM Land Bhd selain Dubai, Seoul, Hongkong, dan Australia," kata dia pada Media Gathering di Hotel Hyatt Jakarta, Rabu, 11 Februari 2009.

Sedangkan kerja sama tersebut, kata dia, untuk memperkenalkan East Ledang sebagai kawasan hunian di Malaysia, yang merupakan investasi menguntungkan. "UEM menawarkan kemudahan berinvestasi di kawasan yang terletak di Nusajaya Johor Baru, Malaysia," ujar Zamry.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Zamry menambahkan, insentif yang diharapkan menarik minat konsumen Indonesia, di antaranya pembebasan pajak untuk pembelian dengan harga tertentu, biaya notaris dan bea balik ditanggung pengembang. "Semuanya adalah salah satu cara untuk menarik investasi asing," katanya.

Kawasan elit East Ledang, tutur dia, yang sudah terbangun 30 persen dari total area saat ini sudah ditempati para pemilik yang sebagian besar dari luar Malaysia, seperti Dubai sebesar 60 Persen, penduduk Malaysia 30 persen, dan sisanya berasal dari negara lain termasuk Indonesia. "Meski terjadi krisis, bagi kalangan yang mempunyai kelebihan dana tidak terpengaruh untuk berinvestasi," ujar Zamry.

Zamry memperkirakan, minimal pertumbuhan harga per tahun mencapai delapan persen dan diperkirakan dalam lima tahun ke depan mencapai 10 persen.

Rata-rata pertumbuhan nilai tanah pada 2006, kata dia, mencapai RM 209 per kaki persegi yang meningkat menjadi RM 250 per kaki persegi pada 2008.  "Nilai investasi seperti tanah terus meningkat," tutur Zamry.

Zamry membeberkan, East Ledang menawarkan beragam tipe perumahan seperti trace house, villa and bungalow dengan harga berkisar RM 500 ribu hingga RM 1 juta. "Kami berharap dari perkenalan dan promosi ini akan berlanjut ke promosi dan penjualan di Ray White Kelapa Gading," ujarnya.

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit
Sidang Lanjutan sengketa perselisihan hasil Pilpres 2024 di MK

Sidang Sengketa Pilpres, MK Pertimbangkan Hadirkan Mensos hingga Menkeu

Kubu 01 dan 03 meminta izin ke MK agar bisa menghadirkan sejumlah menteri dalam persidangan sengketa Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024