VIVAnews - Tersangka pembunuhan mutilasi Verry Idham Henyansyah alias Ryan tampak terharu saat melihat fisik Novel Andreas, kekasihnya. Mata Ryan memerah dan berkaca-kaca.
Pemandangan ini terlihat saat Ryan menyaksikan Novel keluar dari ruang tahanan Pengadilan Negeri Depok, Rabu 22 Oktober 2008.
Awalnya Ryan tampak sumringah dan tersipu-sipu saat melihat Novel yang ditempatkan tak jauh dari tempat duduknya. Novel berada di ruang tahanan wanita bagian luar Pengadilan Depok, sedangkan Ryan berada di ruang bagian dalam. Ryan senang karena bisa mengintip Novel dari balik dinding.
Namun, riuhnya wartawan dan sejumlah pengunjung yang ingin menyaksikan pertemuan keduanya membuat petugas memindahkan Novel ke ruang tahanan pria. Saat itulah Ryan langsung murung dan kembali duduk menjauh dari dinding.
Pukul 13.00 WIB, Ryan akan memberikan keterangan di persidangan dengan tersangka Novel. Ryan bersaksi terkait sejumlah barang yang dibelinya bersama Novel usai memutilasi Heri Santoso. Barang-barang itu diduga dibeli menggunakan kartu kredit milik Heri.
Sebelumnya, Novel didakwa dengan pasal 480 KUHP tentang penadahan. Novel terancam hukuman pidana lima tahun penjara.
(Laporan: Ramuna/ Depok)
Beredar Video WN Polandia Kehilangan Isi Kopernya, Pihak Bandara Ngurah Rai Bali Beri Penjelasan
Beredar video di media sosial yang memperlihatkan seorang Warga Negara Asing atau WNA kehilangan barang dalam bagasi penerbangan tujuan Bali. Dia perlihatkan isi kopernya
