VIVAnews - Atletico sukses membendung tamunya, Liverpool dalam matchday 3 Liga Champions Grup D, Kamis, 23 Oktober 2008 dini hari WIB di di Vicente Calderon. Hasil yang sangat wajar menggambarkan kekuatan berimbang kedua tim.
Hasil seri ini menempatkan kedua tim berbagi angka sama, tujuh. Namun, karena unggul secara agregat, The Reds berhak duduk di peringkat 1 dan Los Rojiblancos harus rela duduk di bawahnya.
Hasil seri ini bak momen kebangkitan Los Rojiblancos yang selalu kalah dalam tiga pertandingan terakhirnya. 19 Oktober lalu, Sergio Aguero cs harus rela ditelan tim sekota Real Madrid dalam derby yang berakhir 1-2 untuk keunggulan El Real.
Sebelum menggelar laga Matchday 3 pun, Atletico mendapat hadangan dari UEFA yang mengusir mereka dari Vicente Calderon.
Kengototan manajemen klub untuk naik banding akhirnya membuahkan hasil positif. Dan semangat itulah yang ditunjukkan Sinama Pongolle dan kawan-kawan dini hari ini.
Atletico sempat ketinggalan lebih dulu lewat gol berbau off side Robbie Keane di menit 14. Namun, tuan rumah menolak untuk menyerah begitu saja dan terus memberikan perlawanan yang membuat Liverpool yang tak diperkuat striker Fernando Torres jadi kedodoran.
Empat menit sebelum turun minum, striker Atletico, Diego Forlan melepaskan tembakan ke arah gawang Pepe Reina. Meski terlihat indah, namun bola masih jauh melebar.
Masuk babak kedua, tekanan Atletico akhirnya menbuahkan hasil lewat sundulan Maniche. Namun, hakim garis menganulir gol karena menganggap pemain asal Portugal itu berdiri offside. Padahal, dari tayangan ulang, gol harusnya sah karena Maniche berada dalam posisi on side.
Menit 66, The Reds terlihat letih meladeni permainan cepat Atletico. Steven Gerrard cs jadi mudah kehilangan bola dan Atletico mulai bebas melakukan serangan.
Kerja keras Los Rojiblancos dan dukungan fans tuan rumah yang bergemuruh akhirnya terbayar tujuh menit sebelum pertandingan selesai. Adalah gelandang lincah Simao Sabrosa yang memecah kebuntuan dan memaksakan hasil 1-1 untuk tim tamu.
Hasil seri jadi keuntungan buat Atletico karena makin melebarkan jalan ke babak knock out. Sebaliknya buat Liverpool, ini jadi hasil yang sangat mengecewakan karena gagal mengamankan kemenangan di menit-menit akhir pertandingan.
The Reds punya kesempatan menggamit poin penuh pada 4 November 2008 mendatang dalam matchday 4 yang akan berlangsung di Anfield.
Formasi awal
Atletico Madrid: Franco; Seitaridis, Perea, Joshua, Antonio Lopez, Camacho, Maniche, Luis Garcia, Simao; Forlan, Sinama Pongolle.
Liverpool: Reina; Arbeloa, Carragher, Agger, Dossena, Mascherano, Alonso, Benayoun, Gerrard; Riera, Keane.
PSV Eindhoven vs Marseille
Peserta lain di Grup D, PSV Eindhoven 2-0 unggul atas tamunya, Olimpique Marseille. Gol tercipta di babak kedua hasil sundulan Danny Koevermans di menit 71 dengan memanfatkan sepak pojok.
Berselang 14 menit kemudian, Koevermans kembali menggandakan keunggulan tuan rumah, lagi-lagi lewat ketajaman sundulannnya. Sembari menjatuhkan diri, Koevermans mampu memanfaatkan umpan dari Mendez dan sukses menaklukkan kiper Mandanda.
Kemenangan 2-0 menjadi angka pertama buat PSV yang selalu kalah dalam dua pertandingan sebelumnya. Sedangkan Marseille harus rela turun satu peringkat ke posisi 4 dengan koleksi poin nol.
Formasi awal
PSV Eindhoven: Andreas Isaksson; Carlos Salcido, Dirk Marcellis, Francisco Rodriguez, Jeremie Brechet; Edison Mendez, Stijn Wuytens, Timmy Simons, Otman Bakkal; Danny Koevermans, Ibrahim Afellay
Olympique Marseille: Steve Mandanda; Laurent Bonnart, Ronald Zubar, Vitorino Hilton, Taye Taiwo; Hatem Ben Arfa, Benoit Cheyrou, Karim Ziani, Lorik Cana, Bakari Kone; Mamadou Niang
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Terpopuler: Alasan Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On, Calon Kiper Timnas Indonesia Sabet Scudetto
Liga Indonesia
25 Apr 2024
Berita mengenai Heerenveen yang kembali melepas Nathan Tjoe A On ke Timnas Indonesia U-23 menjadi buruan pembaca VIVA Bola sepanjang Rabu 24 April 2024.
Kapten Rizky Ridho merasa senang dengan kembalinya Nathan Tjoe A On ke Timnas Indonesia U-23, menjelang pertandingan perempat final Piala Asia U 23
PSSI resmi memperpanjang kontrak Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan itu akan menangani Timnas Indonesia hingga 2027 mendatang.
Media Korsel Sorot Timnas Indonesia: Senjata Paling Berbahaya Mereka Adalah STY
Liga Indonesia
25 Apr 2024
Keberhasilan Shin Tae-yong (STY) mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke babak 8 besar Piala Asia U23 tengah menjadi sorotan, bukan hanya di dalam negeri tapi juga di luar
5 Fakta Mengerikan Jelang Duel Korea Selatan vs Timnas Indonesia di Piala Asia U-23
Liga Indonesia
25 Apr 2024
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Korea Selatan dalam Perempat Final Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah Bin Nasser pada Jumat dini hari nanti, 26 April 2024.
Selengkapnya
Partner
Sebanyak 8 tim yang telah lolos ke perempat final Piala Asia U23 2024 akan berduel mulai tanggal 25 hingga 27 April 2024 untuk mendapatkan tiket ke semifinal.
Jalan Tengah Kepemiminan Inklusif, Tokoh Muda Sumut Desak Ijeck Maju di Pilgub Sumut 2024
Medan
17 menit lalu
Tokoh Muda Sumut, Rizki Fadillah menilai sosok pria yang akrab disapa dengan Ijeck ini, banyak memberikan kontribusi dan prestasi, dalam pembangunan di Sumut.
Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke perempat final sebagai runner up Grup A. Armada Shin Tae-yong berhasil lolos di bawah tim tuan rumah Qatar dengan mengumpulkan 6 p
Temukan cara melacak lokasi pasangan Anda di WhatsApp dengan panduan lengkap ini. Dengan langkah-langkah yang mudah dipahami, Anda dapat memantau keberadaan pasangan.
Selengkapnya
Isu Terkini