Survey dilakukan oleh LSI secara nasional pada bulan September 2008. Jumlah sampel sebanyak 1239 dengan tingkat keyakinan 95 persen. responden adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Penarikan sample dilakukan dengan Metode Multistage Random Sampling.
Terdapat 9 (sembilan) nama calon presiden yang akan dipilih oleh masyarakat jika pemilihan presiden diadakan hari ini (8-20 September 2008), yaitu SBY, Megawati, Wiranto, Prabowo, Sultan Hamengku Buwono X, Amien Rais, Hidayat Nurwahid, JK, dan Akbar Tanjung. SBY tetap menempati urutan tertinggi, yaitu 32 persen masayarakat yang memilih, Megawati dipilih sebanyak 24 persen, Wiranto 6 persen, dan Prabowo 5 persen.
Selama September 2006-September 2008, sikap elektoral masyarakat terhadap SBY tinggi dibandingkan Megawati. Walaupun fluktuatif, namun menunjukkan tren yang menurun (lihat attachment).
Masyarakat lebih mengenal dan menyukai Sultan Hamengku Buwono X (86 persen) dibandingkan tokoh lain, misalnya SBY (84 persen), Wiranto (80 p[ersen) Prabowo (79 persen) dan Megawati (77 persen).
Kinerja SBY relatif lebih dinilai baik di Pulau Sumatera (76 persen) dibandingkan di Pulau Jawa (45 persen) dan di daerah lain (68 persen).
Partai Golkar dan PDIP merupakan partai yang akan dipilih oleh masyarakat jika pemilu dilaksanakan hari ini (september 2008), yaitu sebanyak 19 persen, Partai Demokrat sebanyak 12 persen, PKS sebanyak 6 persen, dan PKB sebanyak 5 persen.
SBY lebih unggul di pedesaan (41 persen) dibandingkan di perkotaan (39 persen), sementara Megawati dipilih sebanyak 30 persen oleh masyarakat pedesaan dan 28 persen oleh masyarakat perkotaan.
Masyarakat di Pulau Sumatera memilih lebih memilih SBY (62 persen) dibandingkan Megawati (18 persen) dan Wiranto (4 persen). Masyarakat di Pulau Jawa dan Bali lebih memilih Megawati (38 persen) dibandingkan dengan SBY (28 persen) dan Wiranto (10 persen). Masyarakat di derah lain lebih memilih SBY (50 persen) dibandingkan Megawati (16 persen) dan Wiranto (14 persen).
Jika Pemilu dilaksanakan pada September 2008, maka SBY unggul di seluruh kelompok masyarakat berbagai usia dibandingkan Megawati dan unggul di kelompok masyarakat berbagai tingkat pendidikan. (lihat attachment).
Data lengkap dapat diklik attachment (Sikap Elektoral Masyarakat)
Prabowo Lempar Guyon soal Pers: Kadang-kadang Kalian Meresahkan Pimpinan Politik
Bagi Prabowo Subianto, insan pers penting karena bagian dari demokrasi.
