2009, CIMB Niaga Masih Fokuskan Integrasi

VIVAnews - CIMB Niaga yang resmi beroperasi sejak awal November memprioritaskan integrasi Lippo Bank dengan Bank Niaga selesai kuartal III/2009.
 
Menurut Presiden Direktur CIMB Niaga Arwin Rasyid, kedua bank memiliki sistem operasi yang berbeda yang harus dijadikan satu. Selain itu, yang susah adalah menyatukan dua budaya yang berbeda.

"Kita tidak memikirkan bisnis terlebih dahulu, kita pikirkan merger harus beres untuk membangun fondasi yang kokoh," kata dia dalam konferensi pers peresmian logo baru CIMB Niaga di Graha Niaga Jakarta, Senin 3 November 2008.
 
Dia menjelaskan operational platform akan menjadi fokus dalam merger itu. Arwin mencontohkan saat ini pencairan cek Lippo Bank masih belum bisa dilakukan di Bank Niaga, yang nantinya akan disatukan. Sedangkan untuk penggunaan ATM, saat ini ATM Lippo Bank sudah bisa digunakan di Bank Niaga atau sebaliknya
 
Dalam merger itu, lanjut dia, tidak ada rasionalisasi karyawan. Hal itu disebabkan merger yang dilakukan untuk pertumbuhan, menjadi lebih besar. Menurutnya 97 persen karyawan Bank Niaga dan Lippo Bank memilih untuk turut bergabung di CIMB Niaga.

Bagi Mardani Ali Sera, PKS Harus Oposisi: Kita Beda dengan 02, Landasan Berpikir dan Asumsinya
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024

Yandri Klaim Seluruh DPW dan DPD PAN Ingin Zulhas Kembali Ketua Umum

Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengklaim bahwa seluruh DPW dan DPD PAN seluruh Indonesia meminta Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali memimpin PAN. Hal itu di

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024