Renovasi Gedung DPR Rp 33 Miliar

Fraksi PDIP Minta Proyek Dihentikan

VIVAnews – Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan parlemen, Tjahjo Kumolo, meminta renovasi ruang kerja komisi dihentikan. Anggaran miliaran untuk biaya proyek itu, katanya, sebaiknya dialihkan bagi kepentingan masyarakat.

KPU Sebut Gugatan Ganjar-Mahfud yang Singgung Jokowi Salah Sasaran

Tjahjo mengatakan renovasi itu memang melalui pembahasan Badan Urusan Rumah Tangga parlemen. Tapi, Tjahjo menganggap ada kejanggalan. Katanya, sampai sekarang Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat tidak bisa menjelaskan rincian penggunaan dana Rp 33 miliar yang digunakan untuk membiayai proyek. “Juga tidak bisa menyebutkan berapa alokasi per ruangan. Jadi wajar kalau dipertanyakan,” katanya siang ini.

Itu sebabnya, kata dia, fraksi mendesak dilakukan rapat khusus membahas kontroversi proyek itu. Menurut Tjahjo, proyek itu tidak transparan. Karena itu, dia mengaku menolak ruang kerjanya di parlemen direnovasi. “Karena masih bagus.”

Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di GT Halim Ternyata Masih Anak-anak, Bos Akan Diperiksa

Tjahjo mengatakan renovasi ruang komisi hanya dilakukan dengan mengubah sedikit desain dan menambah meja serta kursi staf ahli.

Saat ini, Agung Laksono memimpin rapat. Rapat itu dihadiri pejabat sekretariat jenderal dan para ketua fraksi. Rapat ini agendanya membahas perkembangan terakhir proses pengerjaan proyek. Fraksi Persatuan Pembangunan dan Demokrat sejak awal menolak proyek itu.

Zulhas Enggan Revisi Aturan Barang Bawaan dari Luar Negeri: Bayar Pajak Dong!
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro

Indonesian Students Victim of Germany Human Trafficking Mostly In Debt

The Indonesian police have uncovered many students who have become victims of an international human trafficking network to Germany, where they are trapped in debt.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024